Pembangunan Tol Jogja Solo di Ring Road Utara telah dimulai, dengan tahap awal pembangunan di tikungan menuju Ring Road Barat. Sebelum tol ini dibangun, Ring Road akan diperlebar, mengakibatkan penebangan beberapa pohon untuk membuka jalan baru di sebelah kiri dan kanan Ring Road yang akan digunakan oleh masyarakat umum. Sementara itu, jalan di tengah Ring Road akan ditutup dan tiang pancang akan didirikan untuk jalan layang Tol Jogja Solo. Proyek ini merupakan bagian dari Tol Jogja Solo Seksi 2.2B, dengan panjang sekitar 3,25 kilometer, mulai dari Junction Sleman hingga Trihanggo.

Agung Murhandjanto, Humas PT. Adhi Karya Pembangunan Tol Solo-Jogja Seksi 2 Paket 2.2, mengungkapkan bahwa sosialisasi ini lebih fokus pada persiapan awal pelaksanaan pembangunan Tol Solo-Jogja di area Trihanggo. Pada bulan Oktober ini, mereka memiliki agenda untuk membersihkan area yang akan terdampak oleh tol, yang akan menjadi lebih luas.

Pekerjaan pelebaran jalan di sekitar Ring Road utara Trihanggo juga direncanakan akan dimulai pada bulan ini. Mereka memiliki target agar pelebaran jalan dapat selesai pada akhir November, dan konstruksi pilar-pilar tol di atas Ring Road bisa dimulai. Agung menjelaskan, “Agenda hari ini adalah sosialisasi mengenai dimulainya pembangunan jalan tol Jogja-Solo, terutama yang melintasi Kalurahan Trihanggo, Gamping, Sleman. Jadi, ini berfokus pada pembangunan fisik jalan tol yang akan segera kami lakukan, bukan pembebasan lahan.”

Selama sosialisasi, warga banyak bertanya tentang rute tol yang pasti. Pertanyaan ini juga diajukan oleh warga yang memiliki bisnis di sekitar area pembangunan tol. “Mereka bertanya tentang rute, apakah rute masih akan berubah, terutama bagi yang memiliki bisnis di sekitar Ring Road,” kata Agung. Terkait rute ini, warga juga ingin tahu apakah akan ada penutupan jalan selama pembangunan tol berlangsung. Agung memastikan bahwa meskipun terjadi penyempitan jalan, Ring Road Utara yang terkena dampak tol masih dapat dilalui oleh kendaraan.

Baca juga : Kementerian PUPR Berusaha Menyelesaikan Pembangunan Tol Cimanggis-Cibitung pada Awal 2024

“Apakah ada penutupan atau tidak, tadi saya jelaskan, tidak ada penutupan total. Jadi, jalan masih tetap bisa digunakan, hanya akan ada penyempitan karena jalur lambat dan jalur cepat akan digabung menjadi satu,” jelasnya.

Sebelum konstruksi di tengah jalan Ring Road Trihanggo dimulai, Ikhwan Ramadhianto, Project Engineering Manager PT. Adhi Karya Pembangunan Tol Solo-Jogja Paket 2.2, menjelaskan bahwa kontraktor akan memperluas jalan di sekitar Ring Road terlebih dahulu. Pelebaran ini akan dilakukan di kedua sisi Ring Road, dengan lebar tambahan satu meter pada setiap sisinya. Langkah ini diharapkan dapat menjaga lebar jalan yang cukup saat proyek pembangunan Tol Solo-Jogja di tengah Ring Road sedang berlangsung. Pelebaran jalan akan mencakup sekitar satu kilometer, dari simpang empat Kronggahan hingga tikungan Ngawen.

Baca juga : Teman Perjalanan Menemukan Surga Sayur di Riga, Latvia

Junction Sleman terletak di Dusun Ketingan, Tirtoadi, Mlati, Sleman, yang merupakan pertemuan dari tiga ruas tol, yaitu Tol Jogja Bawen, Tol Jogja Yogyakarta International Airport (YIA), dan Tol Jogja Solo. Tanpa berlama-lama, mari kita lihat video perkembangan proyek ini. Kami juga berharap semoga semua orang tetap sehat dan lancar dalam segala urusannya, serta mendapatkan rejeki yang berkah. Jadi, mari kita terus mendukung pembangunan di negeri kita sendiri.

info via

  • https://jogjapolitan.harianjogja.com/read/2023/10/05/512/1150746/pembangunan-tol-solo-jogja-di-ring-road-utara-segera-dimulai-warga-trihanggo-dapat-sosialisasi
  • Youtube RaraTV

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *