Berita dari KOMPAS.com – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah menetapkan target untuk menyelesaikan proyek pembangunan Tol Cimanggis-Cibitung pada akhir tahun 2023 atau awal tahun 2024. Menurut Juru Bicara Kementerian PUPR, Endra S Atmawidjaja, penyelesaian pembangunan Tol Cimanggis-Cibitung ini masih terhambat oleh proses pembebasan lahan. “Pada tahun ini, kami berharap dapat menyelesaikan proyek ini, baik pada akhir tahun ini atau pada awal tahun depan. Namun, proses pembebasan lahan memang menghadapi beberapa kendala yang cukup berat,” ujarnya saat diwawancara di kantornya pada hari Rabu (9/8/2023).

Berdasarkan informasi dari Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Jalan Tol Cimanggis-Cibitung memiliki total panjang 26,18 kilometer dan terbagi menjadi dua seksi. Seksi pertama, yaitu Seksi 1A dari Junction Cimanggis-Jatikarya dengan panjang 3,17 kilometer, telah beroperasi sejak tanggal 26 Oktober 2020. Sementara itu, progres konstruksi Seksi 2A, yaitu ruas Jatikarya-Cikeas sepanjang 3,50 kilometer, telah mencapai 98,16 persen dan telah dioperasikan secara fungsional sejak masa mudik lebaran yang lalu. Adapun untuk Seksi 2B, yaitu ruas Cikeas-Cibitung dengan panjang 19,80 kilometer, progres konstruksinya mencapai 72,94 persen dan diharapkan akan selesai pada bulan Oktober 2023.

Baca Juga : Pelaksanaan Konsultasi Publik Pembangunan Jalan Tol Solo-Jogja-YIA di Wilayah DLH Kulon Progo: Partisipasi Masyarakat dalam Perlindungan Lingkungan

Endra menjelaskan bahwa Tol Cimanggis-Cibitung merupakan bagian penting dari jaringan Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta (JORR) 2 dan akan terhubung dengan berbagai ruas tol lainnya di kawasan Metropolitan Jabodetabek. Dia memperkirakan bahwa koneksi lengkap JORR 2 akan dapat terwujud pada tahun 2024. “JORR 2 memiliki panjang 110 kilometer, sebagian besar bagian baratnya hampir selesai, kecuali sekitar 2-3 kilometer dari Cinere ke Jagorawi,” tambahnya.

Sebagai informasi, pengelolaan Jalan Tol Cimanggis-Cibitung ditangani oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Cimanggis Cibitung Tollways. Jalan tol ini memiliki koneksi langsung dengan Jalan Tol Cibitung-Cilincing yang telah beroperasi hingga Seksi 5. Selain itu, jalan tol ini juga menjadi akses penghubung antara Cibubur dan Jalan Tol Jagorawi, serta terhubung dengan 5 ruas tol lainnya dalam Jalan Tol JORR 2. Kehadiran Tol Cimanggis-Cibitung diharapkan dapat meningkatkan kapasitas jalan di empat wilayah, yaitu Kota Depok, Kota Bekasi, Kabupaten Bogor, dan Kabupaten Bekasi. Selain itu, tol ini diharapkan juga dapat menjadi solusi untuk mengurangi kemacetan lalu lintas dari Tol Cikampek menuju Jakarta dan wilayah Bogor.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Explore More

WASPADA Penipuan dengan MODUS PHISING Link SMS

Mei pendengar SS menceritakan pengalamannya terkena tipu dengan modus phising. Dikutip dari Fb e100 Surabaya. Selasa (21/6/2022) lalu sekitar jam 15.00 WIB ada WA yang masuk ke nomor suaminya yang

Apakah Masalah Sebenarnya dari Pelarangan Thrifting?

Apakah Masalah Sebenarnya dari Pelarangan Thrifting

Pemerintah telah menegaskan kembali mengenai regulasi yang melarang impor pakaian bekas (Thrifting). Direktur Center of Economic and Law Studies (Celios), Bhima Yudhistira, berpendapat bahwa pelarangan thrifting hanya mencari kambing hitam,

Pembukaan Jalur Tol Solo-Jogja untuk Mendukung Arus Mudik Nataru 2024

Pembukaan Jalur Tol Solo-Jogja untuk Mendukung Arus Mudik Nataru 2024

Jalan Tol Solo-Jogja kini telah resmi dibuka untuk libur Natal dan Tahun Baru mulai dari tanggal 22 Desember 2023 hingga 3 Januari 2024. Pembukaan jalan tol secara fungsional ini dilakukan