Pelabuhan Ketapang
Pelabuhan Ketapang terletak di Kabupaten Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Pelabuhan ini merupakan gerbang utama untuk menuju Pulau Bali dari Jawa Timur dengan menggunakan kapal feri. Pelabuhan Ketapang digunakan untuk kapal feri yang menghubungkan Pulau Jawa dengan Pulau Bali. Kapal feri yang beroperasi di Pelabuhan Ketapang biasanya memiliki kapasitas yang cukup besar dan mampu membawa kendaraan dan penumpang. Selain itu, kapal feri tersebut biasanya dilengkapi dengan fasilitas seperti kursi, toilet, dan kafetaria untuk memberikan kenyamanan kepada penumpang yang menggunakan jasa kapal feri tersebut.
Selain menjadi gerbang utama untuk menuju Pulau Bali dari Jawa Timur, Pelabuhan Ketapang juga memiliki daya tarik wisata yang menarik. Di sekitar pelabuhan terdapat berbagai objek wisata seperti Pantai Boom, Pura Agung Jagatnatha, dan Taman Nasional Baluran. Pantai Boom terkenal dengan ombaknya yang besar sehingga menjadi destinasi bagi para peselancar. Sedangkan Pura Agung Jagatnatha adalah salah satu pura Hindu yang menjadi tempat ibadah dan seringkali menjadi tempat wisata spiritual bagi wisatawan. Taman Nasional Baluran yang terletak sekitar 25 km dari pelabuhan Ketapang adalah salah satu taman nasional yang terkenal dengan keanekaragaman hayatinya, terutama satwa liar seperti banteng Jawa, kijang, macan tutul, dan berbagai jenis burung. Selain itu, di sekitar pelabuhan Ketapang terdapat juga berbagai fasilitas pendukung wisata seperti hotel, restoran, dan toko oleh-oleh.
Pelabuhan lain dekat Pelabuhan Ketapang
Beberapa pelabuhan yang dekat dengan Pelabuhan Ketapang di Kabupaten Banyuwangi antara lain:
- Pelabuhan Tanjung Wangi: Pelabuhan ini terletak sekitar 30 km dari Pelabuhan Ketapang dan merupakan pelabuhan kecil yang terletak di Desa Kalipait, Kecamatan Cluring, Banyuwangi. Pelabuhan Tanjung Wangi digunakan untuk kapal-kapal kecil dan perahu nelayan yang beroperasi di sekitar Teluk Banyuwangi.
- Pelabuhan Banyuwangi: Pelabuhan ini terletak sekitar 8 km dari Pelabuhan Ketapang dan merupakan pelabuhan besar yang melayani kapal-kapal kargo dan kapal penumpang. Pelabuhan Banyuwangi juga memiliki jalur pelayaran yang menghubungkan Indonesia dengan negara-negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia.
- Pelabuhan Panarukan: Pelabuhan ini terletak sekitar 38 km dari Pelabuhan Ketapang dan merupakan pelabuhan kecil yang digunakan untuk kapal-kapal nelayan dan kapal-kapal kayu yang beroperasi di sekitar pesisir utara Banyuwangi.
- Pelabuhan Muncar: Pelabuhan ini terletak sekitar 15 km dari Pelabuhan Ketapang dan merupakan pelabuhan nelayan terbesar di Kabupaten Banyuwangi. Pelabuhan Muncar juga memiliki pasar ikan yang menjadi tempat pelelangan ikan segar hasil tangkapan nelayan setempat.
- Pelabuhan Puger: Pelabuhan ini terletak sekitar 28 km dari Pelabuhan Ketapang dan merupakan pelabuhan kecil yang digunakan untuk kapal-kapal kayu dan kapal nelayan. Pelabuhan Puger juga menjadi gerbang utama menuju Pantai Papuma yang terkenal dengan keindahan pemandangannya.
Pentingnya Pelabuhan Ketapang
Di Pelabuhan Ketapang, terdapat berbagai macam kegiatan seperti perdagangan, pertukaran penumpang, dan lalu-lalang penumpang yang ingin menyeberang Selat Bali. Selain itu, pelabuhan juga menjadi tempat untuk kegiatan bongkar muat barang. Kesibukan di pelabuhan ini adalah hal yang biasa, bahkan terdapat kapal-kapal khusus seperti kapal barang umum, kapal barang curah, kapal peti kemas, kapal pengangkut gas alam cair, kapal penumpang yang lebih kecil daripada kapal ferry, kapal nelayan, kapal keruk dan lain-lain.
Dikutip dari Bisnis Indonesia, Pelabuhan Ketapang, Penyambung Nadi Wisata & Logistik Jawa-Bali. Tidak hanya sebagai penyambung urat nadi wisata ke Bali, Pelabuhan Ketapang juga diharapkan bisa menjadi penunjang kelancaran arus barang, membantu menurunkan beban logistik ke wilayah Indonesia Tengah dan Timur khususnya NTB, serta mengurangi beban jalan angkutan darat menuju Bali.